Penjahat Cyber Mulai Incar Online Gamer

Penjahat Cyber Mulai Incar Online Gamer












Apakah Anda gemar memainkan game online? Jika iya, nampaknya Anda harus lebih berhati-hati dalam memainkan game online favorit anda. Ini dikarenakan, berdasarkan data yang telah dihimpun oleh Kaspersy Security Network (KSN), pada tahun 2012 setiap harinya tercatat ada lebih dari 7.000 serangan untuk menginfeksi para online gamer di seluruh dunia. Serangan ini dimaksudkan untuk memperoleh data akses personal (akun) pengguna online game atau sistem bank online. Untuk menyerang data para online gamer, para penjahat cyber ini mengincar barang-barang atau item yang berhubungan dengan game, seperti avatar, chip atau barang virtual lain yang untuk kemudian dijual dengan uang nyata. Sedan pada bank online, para penjahat cyber ini berupaya untuk mencuri uangnya secara langsung dari pemilik akun bank online.

Berdasarkan data yang didapat oleh para ahli dari Kaspersky Lab, para penjahat cyber ini melakukan percobaan penyerangan dengan berbagai cara, diantaranya adalah dengan cara mengirimkan emal berisi tautan atau lampiran yang mengandung jebakan berbahaya pada para online gamer yang mencapai 10 email per harinya. Selain itu ada yang menggunakan serangan yang berbasis browser. Namun salah satu metode yang paling sering digunakan oleh para penjahat cyber adalah membuat web rekaya, diantaranya adalah Phising. Sebagai contoh, para penjahat cyber ini memakai nama-nama penyedia game online yang populer supaya bisa memikat mereka masuk dan login ke situs palsu buatan mereka, sehingga mereka akan mendapatkan data dan password akun game yang sudah tertipu login ke situs palsu mereka.

Di tahun 2012 lalu, para ahli dari Kaspersky Lab menemukan 15.000.000 percobaan akses ke situs phising yang memang sudah didesain sedemikian rupa agar nampak persis dengan halaman web salah satu penyedia game online untuk menjebak para online gamer. Dan dalam seharinya, setidaknya ada lebih dari 50 ribu percobaan akses ke situs-situs phising tersebut.

Serangan pada online gamer ini, hampir terjadi di seluruh dunia, dengan jumlah serangan yang berbeda-beda, berbanding lurus dengan jumlah game aktif di berbagai negara. Di tahun 2012 lalu, 3 negara yang paling sering diincar para penjahat cyber adalah Rusia, Cina, dan India. Di negara-negara tersebut, para online gamer menghadapi resiko yang paling tinggi terhadap pencurian avatar dan barang-barang dalam game.

Ya begitulah, baik dunia nyata ataupun dunia maya, kejahatan bisa terjadi dimana saja, kapan saja, kepada siapa saja, dengan cara yang berbeda-berbeda. Yang perlu anda lakukan hanyalah waspadalah!, waspadalah!.

0 comments:

Post a Comment